Liverpool merupakan salah satu klub sepak bola terbesar dan paling sukses di Inggris, bahkan di dunia. Klub ini telah mengoleksi banyak gelar juara dan penghargaan, serta berhasil memenangkan Liga Champions pada 2019. Namun, pada 2021, fans Liverpool sempat dikejutkan dengan kabar bahwa Stephen Pagliuca, salah satu pemilik Boston Celtics dan seorang pengusaha sukses, sempat mengincar klub Atalanta sebelum membeli Liverpool. Apa yang membuat Pagliuca tertarik dengan Atalanta dan bagaimana akhirnya ia memutuskan untuk memilih Liverpool sebagai klub sepak bola yang ingin diinvestasikannya? Langsung saja, simak ulasan lengkap berikut ini.
1. Atalanta, Klub yang Tak Terduga
Klub sepak bola Atalanta, mungkin tidak banyak dikenal oleh penggemar sepak bola di seluruh dunia, namun klub ini telah berhasil menarik perhatian Pagliuca. Atalanta bukanlah klub besar seperti Manchester United atau Real Madrid, namun klub ini mampu tampil cukup konsisten di Serie A Italia dan bahkan berhasil finis di peringkat ketiga di musim 2019/2020. Klub ini juga memiliki pemain-pemain yang cukup berkualitas, seperti Josip Ilicic, Alejandro Gomez, dan Robin Gosens.
2. Tertarik dengan Model Bisnis Klub
Salah satu hal yang membuat Pagliuca tertarik dengan Atalanta adalah model bisnis klub yang menarik. Atalanta dikenal dengan model bisnis yang cukup unik, yakni dengan mengandalkan pemain-pemain muda berbakat yang kemudian dijual dengan harga yang cukup tinggi. Hal ini memungkinkan klub untuk mendapatkan keuntungan yang besar, meskipun tidak memiliki dana yang sebesar klub-klub besar lainnya. Model bisnis Atalanta ini juga telah terbukti berhasil, sebagaimana terlihat dari kesuksesan klub ini dalam beberapa tahun terakhir.
3. Serius Membidik Atalanta
Pagliuca pun mulai serius membidik Atalanta sebagai klub sepak bola yang ingin diinvestasikannya. Ia bahkan sempat menjalin komunikasi dengan klub dan melakukan kunjungan ke markas Atalanta untuk melihat lebih dekat model bisnis klub tersebut. Namun, saat itu, pemilik Atalanta, Antonio Percassi, belum sepenuhnya tertarik dengan tawaran Pagliuca.
4. Muncul Tawaran untuk Liverpool
Namun, pada akhirnya, Pagliuca pun memutuskan untuk tidak melanjutkan niatnya untuk membeli Atalanta. Ia kemudian memilih untuk mendekati klub sepak bola lainnya, termasuk Liverpool. Pada bulan Februari 2021, Pagliuca resmi membeli saham minoritas Liverpool, dengan nilai investasi sekitar 6 juta poundsterling. Tawaran Pagliuca tentu saja membuat para penggemar Liverpool sempat terkejut, terutama mengingat klub ini sudah cukup sukses dan memiliki penggemar yang cukup fanatik.
5. Liverpool, Klub yang Lebih Besar
Meskipun sempat tertarik dengan Atalanta dan model bisnis klub tersebut, akhirnya Pagliuca memutuskan untuk membeli saham di Liverpool. Salah satu alasan utama dalam keputusan ini adalah Liverpool dianggap sebagai klub yang lebih besar dan lebih sukses, serta memiliki potensi keuntungan yang lebih besar daripada Atalanta. Selain itu, Pagliuca juga menyukai klub yang terorganisir dengan baik dan memiliki manajemen yang kuat, karena hal tersebut dianggap dapat menghasilkan keuntungan yang besar dalam jangka panjang.
6. Investasi di Liverpool
Investasi Pagliuca di Liverpool tidak hanya membantunya untuk menjadi salah satu pemilik klub, namun juga memberikan dampak positif bagi klub itu sendiri. Liverpool dapat menggunakan dana investasi tersebut untuk memperkuat skuad mereka atau mengembangkan infrastruktur klub. Tidak hanya itu, investasi Pagliuca juga dapat membantu Liverpool untuk mempertahankan posisinya sebagai salah satu klub sepak bola terbaik di dunia.
7. Liverpool, Klub yang Berasal dari Kebangkitan
Liverpool memiliki sejarah panjang di dunia sepak bola, dan klub ini dipenuhi dengan legenda-legenda sepak bola seperti Kenny Dalglish, Steven Gerrard, dan Ian Rush. Namun, klub ini juga pernah mengalami masa-masa sulit, termasuk kebangkrutan pada awal tahun 1990-an. Namun, dengan kepemilikan oleh keluarga Fenway Sports Group (FSG) yang dimulai pada tahun 2010, klub tersebut berhasil bangkit kembali dan mencapai kesuksesan yang besar seperti yang kita lihat sekarang.
8. Fokus pada Kesuksesan Jangka Panjang
Dalam membeli saham di Liverpool, Pagliuca dan FSG tidak hanya ingin mendapatkan keuntungan dalam jangka pendek, namun juga fokus pada kesuksesan jangka panjang klub. Mereka ingin membawa Liverpool ke tingkat yang lebih tinggi, baik dari segi prestasi maupun keuntungan finansial. Hal ini juga sejalan dengan visi dan misi klub, yang terus ingin mencapai kesuksesan di masa depan.
9. Pengaruh Pemilik Luar Negeri pada Klub Inggris
Investasi Pagliuca di Liverpool juga memberikan tanda tanya mengenai pengaruh pemilik klub luar negeri pada klub Inggris. Meskipun diizinkan oleh otoritas sepak bola Inggris, tetap saja ada kekhawatiran mengenai dampak dari kepemilikan asing pada klub-klub sepak bola Inggris. Dalam beberapa tahun terakhir, klub-klub Inggris semakin banyak dimiliki oleh pemilik asing, terutama dari Amerika Serikat, yang membuat beberapa penggemar sepak bola khawatir mengenai hilangnya identitas klub lokal.
10. Peluang untuk Meraih Sukses
Namun, meskipun terdapat kekhawatiran di sekitar kepemilikan klub sepak bola Inggris oleh pemilik luar negeri, hal ini juga memberikan peluang untuk meraih sukses. Seperti yang terlihat dari kasus Liverpool, kepemilikan oleh keluarga FSG dan investasi Pagliuca memberikan dampak positif bagi klub, dan membawa mereka ke puncak kesuksesan di musim lalu. Hal ini dapat dijadikan contoh bahwa kepemilikan oleh pemilik asing dapat memberikan manfaat yang besar bagi klub sepak bola, asalkan dilakukan dengan baik dan diimbangi dengan manajemen yang kuat.
Investasi Stephen Pagliuca di Liverpool memberikan pelajaran bagi kita bahwa sukses bisnis bukan hanya tentang mengikuti tren atau memilih yang paling populer, namun juga mengenali peluang yang ada dan memanfaatkannya dengan tepat. Terlepas dari apapun klub sepak bola yang akan diinvestasikan, hal terpenting adalah fokus pada kesuksesan jangka panjang, serta membangun manajemen yang kuat dan terorganisir dengan baik. Dengan demikian, klub sepak bola dapat mempertahankan posisinya sebagai salah satu klub terbaik di dunia, dan membawa manfaat yang besar bagi semua pihak yang terlibat.
Originally posted 2023-03-04 22:30:02.
