Kai Havertz Buka Suara soal Perubahan Besar-besaran di Chelsea

Chelsea Football Club, sebuah klub sepak bola asal Inggris yang telah berdiri sejak tahun 1905, telah mengalami berbagai perubahan sejak dikelola oleh Roman Abramovich pada tahun 2003. Satu perubahan terbesar yang terjadi di klub ini adalah pada Februari 2020, ketika Frank Lampard diangkat menjadi manajer Chelsea menggantikan Maurizio Sarri. Manajer baru Chelsea ini membawa perubahan besar-besaran dalam cara bermain tim. Pemain-pemain baru pun direkrut untuk meraih kesuksesan klub. Salah satunya adalah Kai Havertz, pemain muda berdarah Jerman yang dibeli oleh Chelsea dari Bayer Leverkusen dengan harga yang cukup fantastis, yakni mencapai 71 juta pounds.

Dalam artikel ini, kita akan membahas bagaimana Kai Havertz melihat perubahan-perubahan besar di Chelsea, termasuk berbagai perubahan yang terjadi pada klub di tahun 2021 ini.

1. Karir Kai Havertz di Chelsea

Sebelum membahas lebih jauh tentang perubahan-perubahan di klub, mari kita kenali dulu siapa Kai Havertz. Lahir di Aachen, Jerman pada tanggal 11 Juni 1999, Kai Havertz memulai karir sepak bolanya di klub Bayer Leverkusen pada tahun 2016. Selama bermain di Bayer Leverkusen, Kai Havertz tercatat telah mencetak 46 gol dari 150 penampilannya di Bundesliga.

Pada musim panas tahun 2020, Chelsea mengumumkan keberhasilannya merekrut Kai Havertz dari Bayer Leverkusen dengan kontrak yang berdurasi lima tahun dan bayaran transfer yang sangat tinggi. Kai Havertz menjadi pemain termahal keempat dalam sejarah Chelsea, setelah Kepa Arrizabalaga, Alvaro Morata, dan Fernando Torres.

2. Perubahan besar di Chelsea

Sejak diambil alih oleh Abramovich pada tahun 2003, Chelsea telah mengalami berbagai perubahan besar. Mulai dari kepemilikan klub, manajemen tim, hingga komposisi tim pemain. Di bawah manajer baru, Frank Lampard, klub menjadi lebih fokus pada penggunaan pemain-pemain muda dari akademi Chelsea, yang terkenal akan kualitasnya. Namun, setelah hasil-hasil yang kurang memuaskan pada musim 2020-2021, klub memutuskan untuk mengganti Lampard dengan manajer yang lebih berpengalaman pada Januari 2021, yakni Thomas Tuchel.

Perubahan yang paling mencolok yang dilakukan oleh Tuchel adalah cara bermain Chelsea. Dia membawa gaya taktik yang lebih bertahan dan lebih menekankan pada penguasaan bola. Chelsea juga melakukan beberapa transfer besar pada musim panas tahun 2021, termasuk Romelu Lukaku dari klub Italia, Inter Milan, dan Saul Niguez dari klub Spanyol, Atletico Madrid.

3. Pendapat Kai Havertz tentang Perubahan-perubahan di Chelsea

Sebagai pemain baru di klub, Kai Havertz pasti memiliki pandangan yang menarik tentang perubahan-perubahan yang terjadi di Chelsea, termasuk perubahan-perubahan yang dilakukan oleh Tuchel dan strategi transfer klub. Kai Havertz bersuara tentang hal itu pada sebuah wawancara dengan Sky Sports.

Kai Havertz mengatakan bahwa dia merasa senang dengan perubahan-perubahan besar yang terjadi di klub. Dia berkata, “Ini adalah klub besar yang ingin memenangkan gelar dan bermain di level tertinggi. Saya pikir setiap pemain ingin bermain di sini dan saya sangat senang dapat bergabung dengan mereka.”

Dia juga mengomentari perubahan yang dilakukan oleh Tuchel dan bagaimana perubahan itu memengaruhi gaya bermain tim. Kai Havertz mengatakan bahwa dia merasa sangat nyaman dengan gaya taktik yang lebih bertahan dan lebih menekankan pada penggunaan bola ini, dan dia pikir itu memungkinkan tim untuk lebih mengendalikan permainan.

4. Perubahan Besar-besaran di Chelsea tahun 2021

Di tahun 2021 ini, Chelsea telah melakukan beberapa perubahan besar-besaran di klub. Salah satu yang paling mencolok adalah pengangkatan Thomas Tuchel sebagai manajer tim. Kedatangan Tuchel membawa banyak perubahan di klub, termasuk perubahan dalam taktik dan strategi transfer.

Chelsea juga melakukan transfer besar-besaran pada musim panas tahun ini. Salah satunya adalah pembelian Romelu Lukaku dari klub Italia, Inter Milan. Chelsea membayar 97,5 juta euro untuk memboyong Lukaku kembali ke Stamford Bridge. Lukaku merupakan bekas pemain Chelsea yang sebelumnya sudah pernah dimiliki oleh klub bersama dengan beberapa klub lain.

Selain itu, pada hari terakhir jendela transfer, Chelsea juga berhasil meminjam Saul Niguez dari Atletico Madrid. Saul adalah gelandang bertahan hebat yang dianggap cocok dengan gaya taktik yang diterapkan oleh Tuchel.

5. Cara-pencapaian Tim Chelsea

Perubahan besar-besaran yang terjadi di Chelsea sejauh ini sangat banyak. Namun, setahun ke depan tim akan berjuang untuk mencapai tujuan tersebut. Tujuan utamanya adalah untuk memenangkan gelar juara di kompetisi yang mereka ikuti, termasuk Premier League dan Liga Champions. Bermain dengan gaya yang lebih bertahan dan lebih mengendalikan bola seharusnya membantu mereka mencapai tujuan ini.

Kai Havertz diperkirakan akan menjadi bagian penting dari perombakan tim Chelsea di bawah kepemimpinan Tuchel, dan bertujuan untuk memberikan dampak yang besar pada musim ini. Tim baru memiliki lebih banyak waktu untuk membentuk kemitraan dan mempergunakan potensi mereka untuk meraih kesuksesan.

6. Kemenangan Chelsea dalam Piala Super UEFA

Chelsea sudah memulai musim dengan baik, dan Tuchel berhasil memimpin tim untuk memenangkan Piala Super UEFA. Pada pertandingan melawan Villarreal di baena, Spanyol pada tanggal 11 Agustus 2021, Chelsea bermain menarik sepanjang pertandingan, tetapi hasilnya tetap, 1-1 setelah waktu normal berakhir. Akhirnya, The Blues berhasil menang melalui adu penalti dengan skor 6-5, dan memenangkan Piala Super UEFA ke-2 mereka di klub

Dari artikel ini, kita bisa melihat bahwa Chelsea telah mengalami perubahan besar-besaran dalam beberapa tahun terakhir, dan barisan pemain muda yang semakin membaik dan kinerja para pemain utama yang kian meningkat dengan adanya perubahan taktik yang diusung oleh Tuchel, membuat tim mengejar kesuksesan. Meski demikian, baru satu trofi yang berhasil diraih oleh Chelsea tahun ini, tapi pencapaian naiknya tim Chelsea menjadi tanda-tanda yang positif. Benarkah musim ini aksinya Chelsea dapat mengalahkan para pesaingnya dan membawa gelar ke Stamford Bridge? Kita lihat saja.

Ketika tim sukses, semua pekerjaan yang dilakukan dan perubahan yang diperbuat bakal terlihat dengan positif. Dalam kasus Chelsea, pergerakan kreatif dan perubahan dalam pengaturan serta tim semestinya bakal mengilas kebahagiaan yang diidamkan. Dan setiap lonceng yang dibunyikan di Stamford Bridge di tahun ini, bakal menandakan dukungan seluruh suporter akbar Chelsea menuju pembukaan era baru bagi klub.

Originally posted 2023-03-30 02:23:54.